Jakarta, CNBC Indonesia- Industri semen Tanah Air disebut Direktur Utama PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), Christian Kartawijaya terus mendorong upaya efisiensi di tengah kondisi over suplly industri yang mencapai 55 juta ton.

Pergantian bahan bakar alternatif dari batu bara menjadi energi bersih refuse-derived fuel (RDF) serta biomassa menjadi strategi efisiensi energi pabrik semen. Selain itu peningkatan pasar ekspor menjadi solusi industri menekan kondisi over supply.

Di sisi lain, Equity Analyst CNBC Indonesia Research, Susi Setiawati menyebutkan kondisi saham-saham semen yang cukup murah bisa menjadi perhatian investor dengan mencermati kondisi valuasi hingga prospek bisnis.

Seperti apa kondisi bisnis industri semen? bagaiman dampaknya ke prospek sahamnya? Selengkapnya simak dialog Maria Katarina dan Equity Analyst CNBC Indonesia Research, Susi Setiawati dengan Direktur Utama PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), Christian Kartawijaya dalam Closing Bell CNBC Indonesia, Kamis (16/05/2024)

Saksikan live streaming program-program CNBC Indonesia TV lainnya di sini




Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *